OKU Selatan Sumsel–Polres Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat gelar kegiatan asistensi kampung tangguh anti narkoba dan anti radikalisme.
Kegiatan yang dibuka oleh Asisten 1 bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat kabupaten OKU Selatan dan dihadiri Kabag OPS Polres OKU Selatan ini berlangsung di aula Pemkab OKU Selatan. Selasa (20/09/2022).
Kapolres OKU Selatan AKBP Indra Arya Yudha.,SH.,SIK.,MH, melalui Kabag OPS Polres OKU Selatan Kompol Hardan HS, berharap dalam pelaksanaan kegiatan kampung tangguh antinarkoba ini dapat di terbitan Surat Keputusan (SK) dari Bupati OKU Selatan.
“Hal tersebut untuk memacu dinas terkait dapat berperan sesuai dengan tugas dan tupoksinya masing-masing agar kampung tangguh anti narkoba ini dapat berjalan”, ungkapnya
Dikatakan Kompol Hardan, kampung tangguh anti narkobah ini dapat dikembangkan melalui 4 aspek, seperti perbaikan infrastruktur dan aspek jasmani seperti lapangan dan alat olahraga.
“Sedangkan dari aspek rohani dapat dilakukan melalui pendekatan terhadap tokoh agama, ustadz dan para kyai. Bisa juga melalui pemberdayaan ekonomi kawasan masyarakat yang positif”, jelasnya
Sementara itu Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat OKU Selatan Joni Rafles dalam sambutannya mengatakan, seperti diketahui bersama narkoba dan radikalismen merupakan ancaman yang paling menonjol untuk generasi muda.
“Oleh karena itu generasi muda harus memiliki benteng diri yang kokoh dengan program kampung anti narkoba dan anti radikalisme yang telah di bentuk”, ungkapnya
Lebih lanjut ia berharap, seluruh komponen bisa bersinegri mengambil langkah dalam upaya pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan,dan peredaran narkotika.
“Atas nama Pemerintah daerah Kami ucapkan terima kasih kepada Bhabinkamtibmas dan babinsa yang melaksanakan pengayoman dan pembimbing kepada masyarakat dan mengajak bekerja sama untuk menekan penyalahgunaan narkoba dan radikalisme di OKU Selatan”, pungkasnya
Untuk diketahui bersama empat aspek dalam mengembangkan kampung tangguh anti narkoba dan radikalisme tersebut yakni:
1.Aspek Jasmani yang meliputi Pemanfaatan sarana olahraga secara maksimal, bantuan sarana olahraga, pembinaan, penyelenggaraan kompetisi, melibatkan pihak pemerintah dan swasta.
Aspek Rohani yang meliputi pembinaan dannperbaikan tempat ibadah, pemanfaatan tempat ibadah, tenaga pengajar mengaji, mendukung seluruh TOGA untuk berperan aktif dalam pelaksanaan keagamaan.
2. Aspek Pembanguna Infrastruktur yang meliputi penggunaan dana desa yang tepat untuk kesejahteraan masyarakat, pemanfaatan dana APBD, perbaikan desa desa yang kumuh, perbaikan jalan, penyedianaan tempat bermain anak anak.
3. Aspek peningkatan ekonomi kawasan yang meliputi penyaluran bansos tepat sasaran, pembinaan dan pengembangan UMKM, pengembangan potensi wisata, peningkatan kualitas SDM melalui pelatihan pelatihan, keterlibatan pemerintah dan swasta.
4. Aspek Peningkatan kehadiran petugas keamanan di kawasan desa/kelurahan yang meliputi pembangunan pos kamling secara maksimal, menyediakan rumah singgah untuk bhabinkamtibmas, meningkatkan Patroli polisi berseragam, perantara satpam dalam pengamanan, terwujudnya sinegritas seluruh petugas keamanan terutama 3 pilar (Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Kades/ lurah). (Red)
