OKU Selatan Sumsel–Lapas Kelas IIB Muaradua bersama divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sumsel kembali adakan studi tiru Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM).
Setelah Tim studi tiru Kanwil Kemenkumham Sumsel menyambangi Lapas di Surabaya, kali ini kembali gelar studi tiru ke Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Malang yang beralamat di Jl. Asahan, Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur Pada Kamis (19/05/2022).
Kedatangan Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumsel beserta Tim Studi Tiru ini disambut langsung oleh Kalapas Malang beserta jajaran dan langsung melakukan tour ke dalam Lhapas.
Kalapas Muaradua Kemenkumham Sumsel, Reza Yudhistira Kurniawan mengatakan studi tiru ini dilakukan sebagai persiapan penilaian menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM) Tahun 2022.
“Untuk tim studi tiru ini terdiri dari Kepala UPT dan masing-masing Ketua Pokja”,jelas Kalapas Jum’at (20/05/2022)
Lebih lanjut Kalapas mengatakan, pada studi tiru ini pihaknya melakukan pengecekan lapangan dengan melihat secara langsung kegiatan kemandirian kerja Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas 1 Malang.
“Adapun kegiatan kemandirian kerja WBP Lapas Malang yakni perkebunan, budidaya ikan, kafe yang dilengkapi dengan live music juga proses pembuatan kopi dan penyajiannya secara langsung”, terangnya
Dari studi tiru ini, Kalapas Kelas IIB Muaradua berharap pihaknya dapat mengikuti serta memodifikasi kegiatan kerja WBP sebagai bekal warga binaan setelah bebas.
“Semoga ilmu yang didapat dari studi tiru ini bisa diterapkan pada warga binaan agar menjadi mandiri dan terarah sebagai bekal kembali ke masyarakat”, pungkasnya. (Red)
