OKU Selatan Sumsel–Dalam upaya mencapai target vaksinasi di kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Polres OKU Selatan melakukan berbagai cara, mulai jemput bola ke pelosok desa hingga menyediakan berbagai hadiah menarik bagi warga yang bersedia melakukan vaksinasi.
Adapun hadiah hiburan yang disediakan jajaran Polres OKU Selatan selama kegiatan vaksin berlangsung yakni paket Sembako berupa beras, minyak goreng dan indomie. Selain itu ada juga hadiah utama untuk diundi yakni dua unit sepeda motor.
Pengundian dua unit sepeda motor sebagai hadiah utama door prize dilakukan oleh jajaran Polres OKU Selatan pada hari ini Kamis (02/06/2022) bertempat di Gedung Kesenian Muara Dua. Pengundian door prize vaksinasi ini juga dilakukan dalam rangka HUT Bhayangkara Ke-76 tahun.
Hadir langsung pada kegiatan pengundian ini Kapolres OKU Selatan AKBP. Indra Arya Yudha., SH., SIK., MH, yang didampingi ketua Bhayangkari OKU Selatan Ny. Aryanti Indra, Ketua IDI OKU Selatan dr. Febri Mahardika., SpoG, Camat Muaradua, Kepala Puskesmas Muara Dua dan jajaran PJU Polres OKU Selatan.
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang Kabupaten OKU Selatan dr. H. Febri Mahadika, SpOG pada kesempatan ini mengatakan vaksinasi yang selama ini gencar dilakukan oleh pihak kepolisian OKUS dan pemerintah daerah dalam hal ini dinas Kesehatan OKUS bertujuan memberikan pencegahan penularan COVID-19 dengan memberikan imunitas.
“Vaksin ini dinyatakan aman dan halal untuk dimasukan ke dalam tubuh manusia. Jadi bagi masyarakat yang belum melakukan vaksinasi 1,2 dan booster, jangan takut divaksin.” Ungkapnya.
Selain itu dr. Febri juga menghimbau masyarakat untuk mendukung penuh program vaksinasi booster yang masih terus dilakukan oleh pihak kepolisian dan pemerintah untuk menciptakan kekebalan tubuh dari bahaya Covid-19.
“Bagi masyarakat yang belum melakukan vaksin, segera datangi pos pelayan vaksin terdekat yang disediakan baik oleh jajaran kepolisian OKU Selatan maupun Pemda OKUS”, ajaknya.
Dikatakannya saat ini grafik kasus virus Covid-19 memang sudah melandai. Dengan melandainya kasus Covid-19 bukan berarti masyarakat menjadi lengah dan berleha-leha.
“Kita tetap harus mematuhi protokol kesehatan untuk kesehatan diri sendiri dan keluarga”,pungkasnya”. (Red)
Leave a Reply